PENDATAAN ANAK USIA SEKOLAH DI TAHUN AJARAN BARU

Tahun ajaran baru telah tiba. Liburan kenaikan kelas pada tahun ini berlangsung selama tiga minggu, karena bertepatan dengan libur Hari Raya Idul Adha. Dan hal ini tidak disia-siakan oleh guru-guru di SLB Negeri Banjarsari Wetan untuk mendata anak-anak usia sekolah yang putus sekolah, tidak pernah sekolah atau anak berkebutuhan khusus di kantor kelurahan desa. Memang pendataan anak usia sekolah adalah salah satu kegiatan rutin sekolah demi mendapatkan murid yang selama ini mungkin “disembunyikan” oleh orang tuanya karena berbagai faktor. Dengan membawa formulir pendaftaran dan brosur PPDB guru-guru melakukan pendataan di kantor desa yang telah ditentukan dan menitipkan brosur sekolah sebagai informasi seputar SLBN Banjarsari Wetan.

Tanggapnya pihak kantor desa terhadap pendataan anak usia sekolah yang belum sekolah atau tidak pernah sekolah sangat diapresiasi. Dengan berbekal data yang akurat mereka bisa langsung memastikan bahwa warganya ada beberapa yang putus sekolah atau pun anak berkebutuhan khusus. Tetapi dibeberapa desa ada yang warganya telah menempuh pendidikan semuanya. Maka dari itu, jika ada warganya yang putus sekolah pihak kantor desa langsung memberikan data yang kemudian pihak sekolah (guru) yang kemudian mem-follow up nya.

Setelah kita menjelaskan pentingnya dunia pendidikan bagi anak-anak dan menjelaskan keunggulan atau kelebihan SLBN Banjarsari Wetan pada anak dan orang tua, selebihnya semua keputusan mutlak ada ditangan mereka. Tetapi kita sebagai guru tidak hanya melakukan kunjungan sekali saja. Hal ini akan kita lakukan berkali-kali agar anak dan orang tua yakon bahwa SLB Negeri banjarsari Wetan adalah sekolah yang tepat bagi putra-putrinya.